Tragedi Lift Az-Zahra, Ketua Yayasan Minta Maaf dan Tanggung Pendidikan Anak Korban

Tragedi Lift Az-Zahra, Ketua Yayasan Minta Maaf dan Tanggung Biaya Pendidikan Anak Korban


Bandar Lampung (Forum) - Yayasan Fatimah Az Zahra meminta maaf kepada keluarga korban pekerja bangunan yang meninggal dunia maupun yang mengalami luka-luka akibat peristiwa tragedi lift barang jatuh di Sekolah Islam Az Zahra, Bandar Lampung.

Ketua Yayasan Fatimah Az Zahra, Soleh Suaedi menyampaikan duka cita mendalam kepada pihak keluarga korban.

"Kami pertama memohon maaf dan memberikan support untuk keluarga almarhum dan juga keluarga korban yang luka-luka. Kami juga sudah datang ke sana memberikan dukungan duka cita, dan hal itu sama sekali kami tidak menganggap bahwa itu adalah membayar nyawa mereka," kata Soleh.

Selain menyampaikan permohonan maaf dan duka cita, Suaedi juga berjanji akan memberikan beasiswa gratis kepada anak dari korban tragedi lift jatuh.

"Sebagai bentuk empati, kami memberikan bantuan dana pendidikan berupa beasiswa gratis untuk keluarga almarhum baik yang meninggal maupun luka. Kami akan beri beasiswa di sekolah Az Zahra dan fasilitas abudemen, catering, bahkan jika mau tinggal di asrama juga gratis semuanya," jelasnya.

Di sisi lain, terkait proses investigasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian maupun Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung untuk mengusut penyebab terjadinya lift terjatuh, pihaknya menyatakan mendukung penuh dan akan bersikap kooperatif.

"Hari ini sedang diklarifikasi (Disnaker) makanya sedang proses baru dijalani tahap awal, dan kami akan mengikuti. Kami mohon doa dan dukungan semua, karena musibah ini terjadi tidak ada satu orang pun yang menghendaki," ungkapnya.

Lebih jauh saat ditanya terkait adanya larangan penggunaan lift orang di Sekolah Az Zahra, Soleh membantah hal tersebut.

"Kami tidak pernah melarang tentang lift orang di AZ Zahra yang aksesnya dari lantai 1 ke lantai 5, kemudian ada tangga juga yang kita siapkan semuanya itu terbuka dan lift orang standby 24 jam dan sudah kita ingatkan juga kepada para pekerja untuk menggunakan fasilitas itu," tandasnya. (FB-06) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama