Pesisir Barat (Forum) - Seorang nelayan bernama Hafiz Usman (18) dinyatakan hilang akibat perahu yang ditumpanginya dihantam ombak.
Peristiwa
itu terjadi pada Sabtu (8/7) pagi sekitar pukul 06.00 WIB, di Pantai Pemangku
Labuhan, Pekon Way Jambu, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat,
Lampung dan hingga Senin (10/7) korban belum ditemukan.
Kepala
Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah melalui Koordinator Pos SAR Tanggamus
Roby Rusliansyah mengatakan, peristiwa yang dialami korban berawal saat korban
tengah memancing ikan di laut dari atas perahu.
"Jadi
kejadiannya saat tengah memancing itu, tiba-tiba ombak besar menghantam perahu
tersebut, yang mengakibatkan perahu beserta korban tergulung dan
tenggelam," kata Koordinator Pos SAR Tanggamus Roby Rusliansyah dalam
keterangannya, Senin (10/7).
Roby
menjelaskan, pada saat peristiwa terjadi, warga dan nelayan setempat langsung
melakukan upaya pencarian.
"Namun
sampai dengan saat ini korban masih belum ditemukan," jelasnya.
Pihaknya
saat ini masih terus melakukan upaya pencarian terhadap korban. Pada pencarian
hari kedua, Minggu (9/7) kemarin, tim SAR gabungan membagi tiga SRU (SAR Rescue
Unit).
"Peralatan
AquaEye milik Basarnas juga digunakan untuk mendeteksi keberadaan korban di
bawah air. Namun belum terdapat tanda clusser berupa simbol x," ungkapnya.
Roby
menerangkan upaya pencarian pada hari ketiga, Senin (10/7) tim SAR gabungan
akan memaksimalkan dengan memperluas area pencarian.
"Hari ini dilanjutkan kembali dengan memperluas area pencarian. Semoga korban segera ditemukan," tandasnya. (Fpb-15)