Perahu Nelayan Pesisir Barat Ditemukan Hanyut di Perairan Cilacap

Perahu Nelayan Pesisir Barat Ditemukan Hanyut di Perairan Cilacap


Cilacap (Forum) - Perahu yang diduga milik dua nelayan yang hilang di Pesisir Barat ditemukan di perairan laut Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), pada Minggu (12/2) kemarin.

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, perahu tersebut ditemukan dalam keadaan terbalik dan tanpa mesin.

Dalam rekaman video amatir itu, salah satu nelayan juga mencoba mencebur ke laut untuk memastikan apakah ada orang di dalam perahu tersebut.

Baca Juga: Wanita asal Lamtim Tipu Warga Jatiagung

"Ditemukan bangkai kapal fiber ini Pak, sudah kebalik tapi dalam keadaan kosong," kata salah satu nelayan dalam rekaman video tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat, Mirza Sahri saat dikonfirmasi membenarkan  jika perahu yang ditemukan oleh nelayan di perairan Cilacap, Jawa Tengah merupakan perahu milik dua nelayan asal Pesisir Barat yang hilang.

"Semalam kita sudah berkoordinasi dengan salah satu pihak keluarga korban ini, beliau menyatakan bahwa perahu yang ditemukan oleh nelayan di perairan Cilacap memang betul perahu nelayan yang hilang," kata Kepala BPBD Pesisir Barat, Mirza Sahri, Senin (13/2).

Mirza mengatakan, hal itu setelah pihak keluarga melihat tanda-tanda warna dan nama dari perahu yang ditemukan tersebut.

"Nama dari perahu itu daya sakti 02. Menurut pihak keluarga memang betul punya nelayan yang hilang," ujarnya.

Menurutnya, berdasarkan informasi yang didapat, perahu tersebut ditemukan dalam keadaan terbalik.

"Jadi ditemukan hanya perahunya saja, sedangkan mesin-mesinnya tidak ada," ucapnya.

Atas ditemukannya perahu tersebut, kata Mirza, pihak keluarga sudah berkoordinasi dengan keluarganya yang berada di pulau Jawa untuk menelusuri terkait keberadaan perahu tersebut.

"Kemudian kita dari Pemkab Pesibar juga berkomunikasi dengan pemerintah yang ada di Cilacap," katanya.

Namun, lanjut Mirza, perahu tersebut saat ini masih berada di perairan Cilacap dan belum dievakuasi ke daratan.

"Menurut informasi dari nelayan di Cilacap yang menemukan perahu tersebut di perkirakan mereka empat sampai lima hari lagi baru bersandar di darat," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa hilangnya dua orang nelayan itu berawal pada Kamis (26/1) lalu sekitar pukul 03.30 WIB, saat itu nelayan bernama Ujang Sasmita (40) dan Holis (24) berangkat melaut mencari ikan melalui Dermaga Kuala Stabas Krui dengan menggunakan perahu katir merek perahu Daya Sakti 02, warna perahu kuning, dengan mesin 15 PK.

Kedua nelayan itu biasa pulang sekitar pukul 15.00 WIB. Namun, hingga pukul 22.00 WIB para nelayan tersebut belum kembali. Kemudian, penanggung jawab kapal menginformasikan kejadian tersebut kepada Basarnas Lampung dan meminta untuk dilakukan pencarian. (dbs)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama